Jatuh

Beberapa di antara kita, manusia, memang sudah mempersiapkan dirinya untuk jatuh
Dari ketinggian berapapun itu mereka siap, bahkan mereka sudah mampu dan terlatih untuk menahan rasa sakit dan risiko-risiko yang harus mereka terima setelah terjatuh.
Mereka jatuh tanpa rasa sakit, mereka jatuh dengan persiapan.

Namun, tidak sedikit di antara kita yang tidak siap
Bahkan tidak pernah mempersiapkan dirinya jikalau suatu saat nanti harus jatuh
Sekalipun hanya dari ketinggian satu jengkal telapak tangan anak bayi
Mereka sakit karena terjatuh, terjatuh tanpa persiapan.

Jatuh
Terjatuh
Dijatuhkan

Sakit dan menyakitkan.

Banyak di antara kita yang berani memanjat tebing tinggi
Namun, tidak siap untuk jatuh jikalau salah langkah.
Kita memang bebas memilih batu yang mana untuk kita pijak
Tetapi kita selalu lupa kalau salah memijak batu kita akan terjatuh

Gravitasi tidak akan menahan orang yang belum siap jatuh
Gravitasi tidak memilih siapa yang sudah siap untuk jatuh
Gravitasi akan membiarkan mereka yang sudah jatuh untuk jatuh
Mereka yang sudah siap
Dan mereka yang belum

Gravitasi tidak memilih,
Tapi kita yang memilih.

Apa batu itu batu yang tepat?

Comments

Popular posts from this blog

Trust and Respect

the first quarter

Pause! A 2-year reconciliation with one’s self